Agenbola – Real madrid vs barcelona dipaksa menyerah 0-1 oleh musuh bebuyutannya Barcelona. Gol tunggal penentu kemenangan Barcelona dicetak oleh Ivan Rakitic. Hasil ini membuat madrid tidak pernah menang dalam enam laga terakhirnya melawan Barcelona di semua ajang, serta membuat Madrid tertinggal 12 poin dibelakang Barcelona.
Tengah pekan ini Madrid akan menjamu Ajax Amsterdam pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa, sedangkan jadwal Barcelona selanjutnya adalah laga kandang melawan Rayo Vallecano di La Liga pekan depan. Tengah pekan kemarin di Bernabeu dalam partai semifinal Copa del Rey leg kedua, Madrid di hajar 0-3, Suarez mencetak 2 gol dan Los Blancos tersingkir dengan Agregat 1-4. Unggul dalam jumlah tembakan tetapi Madrid tidak ada penyelesaian akhir yang optimal.
Sepuluh tembakan yang di lesatkan oleh Madrid, sedangkan Barcelona enam tembakan. Kesepuluh tembakan itu hanya satu tembakan Toni Kroos yang tepat sasaran dan gagal disarangkan ke gawang Barcelona. Sementara Barcelona membukukan tiga tembakan tepat sasaran lewat Suarez, Lionel Messi serta Rakitic dan memecah kebuntuan di babak pertama.
Sergio Roberto memberikan operan terobosan dari sektor kanan, meski ditempel ketat Sergio Ramos, Rakitic bisa men chip bola dengan mengecoh Thibaut Courtois yang datang menerjang. Barcelona memimpin 1-0 hingga jeda. Banyaknya kesempatan untuk ketiga lini serang Madrid yaitu Vinicius Junior, Karim Benzema dan Gareth Bale, namun Ousmane Dembele, Suarez dan Messi di depan lebih memanfaatkan peluang.
Madrid butuh perbaikan performa di babak kedua, terutama di lini tengah. Pasalnya, Kroos, Luka Modric dan Casemiro kalah bersinar dibandingkan trio Arthur, Sergio Busquets dan Rakitic milik Barcelona. Santiago Solari memutuskan untuk mengganti Kroos dengan Federico Valverde. Tak lama berselang Bale yang tidak banyak berkontribusi juga ditarik keluar, digantikan oleh Marco Asensio.
Pemain depan terbaik Madrid di pertandingan kemarin adalah Vinicius dengan kecepatan larinya dan dribelnya kerap membuat barisan belakan Barcelona kerepotan tapi sayangnya shots maupun final assitsnya tidak optimal. Hingga lima menit sebelum habis waktu normal, Madrid terus berusaha mengerahkan semua yang mereka punya demi memburu gol penyama kedudukan. Sayangnya Barcelona meredam semua ancaman tuan rumah. Alhasil Madrid dipaksa menelan dua kekalahan beruntun oleh lawan yang sama ditempat yang sama pula.